Matahari pagi di Depok nanti akan menyaksikan sebuah kemuliaan momen penting bagi para masyarakat yang membutuhkan khusus nya para anak-anak dari kalangan dhuafa dan yatim ataupun mualaf. Pada Sabtu, 24 Mei 2025, Pesantren Hidayatullah Depok bersama Islamic Medical Service (IMS) dan Baitul Maal Hidayatullah (BMH) akan mengukir sejarah baru melalui Khitanan Massal yang menargetkan 5.000 peserta – sebuah angka yang berpotensi mencatatkan diri dalam rekor MURI.
Suasana Pesantren Hidayatullah Depok nanti akan berubah menjadi ruang kebahagiaan yang penuh makna. Di setiap sudut, akan terlihat senyum polos anak-anak yang sedang menanti giliran, didampingi orang tua mereka yang tak menyembunyikan rasa haru. Tim medis dari IMS dengan telaten akan memastikan setiap proses berjalan lancar, sementara para santri dan relawan sibuk memastikan semua peserta merasa nyaman.
“Ini lebih dari sekadar acara kesehatan,” ujar ustadz alfarobby selaku ketua panitia khitanan 5000 Paeserta. “Ini adalah wujud nyata bagaimana tiga pilar masyarakat – pendidikan, kesehatan, dan sosial – bisa bersinergi menebar kebaikan.”
Yang istimewa, acara ini tidak hanya memberikan layanan medis semata. Setiap anak akan merasakan pengalaman yang menyenangkan dengan berbagai kegiatan pendukung yang disiapkan panitia. Mulai dari konsultasi kesehatan gratis hingga hiburan yang akan membuat hari spesial mereka semakin berkesan.
Bagi masyarakat yang ingin turut serta dalam momen bersejarah ini, informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui kanal komunikasi resmi Pesantren Hidayatullah Depok ataupun dari Islamic Medical Service dan Baitul Maal Hidayatullah. Sementara bagi berbagai pihak, baik itu perusahaan atau lembaga yang tergerak untuk mendukung, panitia menyambut baik setiap bentuk kontribusi yang akan membuat acara ini semakin bermakna. Dengan keterlibatan ini tentunya akan memberikan kontribusi perusahaan untuk terlihat aktif dan memberikan manfaat untuk kesehatan masyarakat sehingga nantinya akan mendapatkan citra yang baik dikalangan masyarakat.
“Ini adalah tentang menciptakan kenangan indah sekaligus memenuhi hak kesehatan anak-anak kita,” tambah Ridho Muhammad F perwakilan dari IMS. “Setiap senyum anak yang terbantu hari itu, adalah hadiah terindah bagi semua yang terlibat.”
Sebagai penutup, acara yang mengusung semangat “Bersama Membangun Generasi Sehat dan Berakhlak” ini diharapkan tidak hanya berhenti sebagai angka rekor, tetapi menjadi inspirasi bagi lahirnya inisiatif-inisiatif serupa di berbagai daerah. Sebuah bukti bahwa ketika niat baik diwujudkan secara bersama-sama, manfaatnya bisa dirasakan oleh ribuan keluarga.