Dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional 2025, Islamic Medical Service (IMS) berkolaborasi dengan Lembaga Amil Zakat Nasional Baitulmaal Hidayatullah (Laznas BMH) dan Majelis Telkomsel Taqwa (MTT) menggelar program kesehatan bertajuk “Raih Kesehatan, Penuhi Gizi” di Kampung Mualaf Baduy, Desa Cibungur, Kabupaten Lebak, Banten. Kegiatan ini dilaksanakan beberapa waktu lalu dan dilaporkan pada Jumat, 1 Syaban 1446 H (31 Januari 2025).
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya konsumsi makanan bergizi serta memberikan layanan kesehatan melalui pemeriksaan dan pengobatan gratis. Berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 16.00 WIB di Masjid Baitul Hidayah, acara ini melayani 100 pasien yang mendapatkan layanan medis gratis serta memberikan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada 50 ibu dan anak mualaf Baduy.
Dengan adanya program ini, masyarakat yang tinggal di daerah terpencil mendapatkan akses kesehatan yang selama ini terbatas. Selain itu, mereka juga diberikan edukasi mengenai pentingnya pemenuhan gizi demi kehidupan yang lebih sehat dan berkualitas.
Komitmen dalam Meningkatkan Kesehatan Masyarakat
Kepala Program IMS, Ridho Muhammad Fatihuddin, menegaskan bahwa pemenuhan gizi yang cukup adalah kunci dalam membangun masyarakat yang sehat.
“Alhamdulillah, pada Hari Gizi Nasional 2025 ini, IMS kembali menghadirkan program kesehatan yang fokus pada peningkatan gizi masyarakat. Ini merupakan upaya nyata agar masyarakat, khususnya di daerah dengan keterbatasan layanan kesehatan, bisa mendapatkan haknya dalam akses medis serta pemahaman tentang pentingnya gizi seimbang,” jelas Ridho.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Laznas BMH dan MTT atas dukungan mereka dalam pelaksanaan kegiatan ini. Ridho berharap sinergi ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang agar lebih banyak masyarakat yang mendapatkan manfaat dari layanan kesehatan gratis dan edukasi gizi.
Selain itu, Ridho menekankan bahwa program ini adalah bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang selama ini sulit mendapatkan fasilitas kesehatan. “Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak semua pihak untuk lebih peduli terhadap kesehatan dan gizi masyarakat, terutama mereka yang berada di wilayah terpencil. Dengan adanya edukasi dan akses kesehatan yang lebih baik, diharapkan masyarakat dapat menjalani kehidupan yang lebih sehat,” tambahnya.
Antusiasme Warga Kampung Mualaf Baduy
Masyarakat Kampung Mualaf Baduy menyambut kegiatan ini dengan penuh antusiasme. Sejak pagi, mereka sudah berkumpul di lokasi untuk mendapatkan layanan kesehatan yang jarang mereka akses. Salah satu penerima manfaat, Durohim, mengungkapkan rasa syukurnya atas terselenggaranya program ini.
“Biasanya kalau kami ingin berobat, harus berjalan jauh dan membayar minimal 50 ribu hanya untuk konsultasi. Dengan adanya program gratis dari IMS, BMH, dan MTT ini, kami merasa sangat terbantu. Terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah peduli pada kami,” ungkapnya dengan haru.
Sementara itu, tokoh masyarakat setempat, Ustadz Supriyanto, juga menyampaikan apresiasinya.
“Alhamdulillah, IMS bersama BMH dan MTT telah menghadirkan layanan kesehatan bagi masyarakat kami. Melihat antusiasme warga, saya merasa sangat bersyukur. Semoga IMS terus memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan,” tuturnya.
Kondisi Kesehatan Masyarakat dan Solusi yang Diberikan
Tim medis yang dipimpin oleh dr. Sarah menemukan bahwa sebagian besar pasien mengalami keluhan seperti gatal-gatal dan hipertensi. Menurutnya, kondisi ini erat kaitannya dengan pola hidup bersih serta asupan gizi yang kurang optimal.
“Penyakit yang umum diderita oleh masyarakat mualaf Baduy banyak berkaitan dengan kebersihan dan pola makan mereka,” jelas dr. Sarah.
Untuk mengatasi masalah ini, tim medis memberikan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berupa susu sereal, biskuit, vitamin, dan madu agar kesehatan mereka lebih terjaga. Selain itu, pemeriksaan dan pengobatan gratis yang diberikan diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat di daerah tersebut.
Dengan adanya program ini, IMS bersama para mitra berharap semakin banyak masyarakat yang mendapatkan akses kesehatan yang layak serta edukasi mengenai pentingnya pemenuhan gizi. Semangat kolaborasi ini diharapkan dapat terus berlanjut demi menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera.